Foto:Banner warning (peringatan) larangan untuk melakukan tindakan ilegal seperti: aktivitas terkait narkoba dan prostitusi online di area hotel
Gresik [ radarjatim.co~Praktek prostitusi online disinyalir semakin merebak di kota Gresik yang dikenal dengan julukan kota Santri, ditemukan beberapa dari PSK Online beroperasi di hotel-hotel berbintang
Dari hasil pantauan Pemerhati sosial dan lingkungan hidup, Mamat Genio mengatakan bahwa hingga saat ini masih tetap ada beberapa prostitusi Online terselubung yang bersarang hotel berbintang yang lolos dari pengawasan aparat penegak hukum seperti Aston inn
Mamat Genio mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik melalui Dispol PP untuk mengambil langkah dan tindakan tegas terhadap usaha-usaha penginapan maupun hotel berbintang yang terbukti menjadi fasilitator prostitusi online yang memanfaatkan Medsos dan aplikasi Michat.
Dikatakannya, regulasi terkait prostitusi ini sudah sangat jelas, dimana penginapan yang terbukti mengetahui dan mengakomodir prostitusi online bisa dicabut izinnya.
Foto: Screenshot chattingan prostitusi online melalui aplikasi Michat di Aston inn
“Tinggal pelaksanaan di lapangan saja yang diseriuskan. Kita berharap kepada Kasatpol PP, kita harap kedepannya ini lebih diseriuskan lagi. Gresik harus bebas prostitusi apalagi sebagai kota dengan julukan kota santri, jadi jangan selesai di sini saja,” ungkapnya, Selasa (16/2).
Diakui Mamat Genio razia-razia yang dilakukan petugas belum menyentuh ke Hotel berbintang di kota Gresik, padahal banyak desakan dari masyarakat untuk razia ini diperluas sampai ke hotel-hotel yang disinyalir kuat menjadi lokasi ‘cewek bookingan.
Bahkan,Mamat Genio yang biasa disapa akrab Mamat sering menerima laporan-laporan dari masyarakat yang mengeluhkan adanya praktek-praktek begini di lingkungannya, terutama di hotel yang berada di area dekat pemukiman GKB
“Hotel inn yang ada MALLnya itu, di bunderan GKB Itu sudah menjadi tempat mangkal pelaku Prostitusi online, Pemkab harus menindaklanjuti itu. Jadi, selagi ada informasi yang jelas, pemerintah harus tanggap, masyarakat umum saja tahu masa petugas tidak tahu,” tambahnya.
Pihak Humas hotel Aston Inn melalui Karina mengatakan pada wartawan kalau pihaknya sudah berupaya meminimalisir adanya prostitusi online yang memanfaatkan medsos tersebut namun pihaknya merasa apa yang terjadi (prostitusi) di luar jangkauan pihak hotel,
“tidak bisa dong setiap tamu kita tanya mengenai hal itu, kita sudah berupaya,” ungkapnya.
Senada dengan Karina, Dita selaku HRD Hotel Aston Inn juga menyampaikan pihaknya sudah melakukan upaya agar hal itu tidak terjadi di Hotelnya, namun pihaknya tidak bisa menampik adanya praktek prostitusi online di hotel seluruh wilayah indonesia,
Sementara marketing Aston inn, Trya dikonfirmasi RADARJATIM melalui pesan WhatsApp,Waduh siap pak Sahar terima kasih infonya saya sampaikan ke management 🙏, lha padahal sudah ada warning (perngatan) ini:
,
Ditambahkan Kariana, saya rasa itu sudah bukan hal yang asing lagi, Hotel di surabaya juga tidak bisa lepas dari itu (prostitusi online),” ungkap Karina selaku Humas Aston inn
Sementara Dinas Satuan Pamong Praja kabupaten Gresik, Abu Hasan mengatakan pada Radar Jatim bahwa adanya dugaan maraknya praktek prostitusi online di hotel Aston inn GKB, ini dalam pengawasan kami, Satpol PP berwenang menegakkan Perda Gresik No. 15 Tahun 2002 tentang larangan peredaran miras dan tindakan asusila tegas Abu Hasan,sapaan akrab Kasatpol PP Gresik, Sabtu (20/2/2021)
