Para petugas gabungan saat melakukan pengecetan marka jalan di Perempatan Jalan Jaksa Agung, Gresik
Gresik [Radarjatim. co – Memasuki Kota Industri Kabupaten Gresik ada yang berbeda di antrian lampu lalu lintas di simpang empat GNI tepatnya di Jalan Jaksa Agung. Para pengendara roda dua diberi jarak satu sama lain dalam penerapan physical distancing.
Mereka harus berhenti di marka jalan yang sudah disulap seperti starting grid MotoGP.
Hal tersebut bertujuan untuk menerapkan marka phsysical distancing guna memutus penyebaran virus corona.
Kasat Lantas Polres Gresik AKP Yanto Mulyanto menjelaskan, tujuan pengecatan jalan ini sebagai upaya untuk memutus penyebaran Covid-19.
“Ada jarak pengendara motor dengan jarak pengendara motor lain saat di lampu lalu lintas,” katanya, Sabtu (17/7/2020).
Dikatakannya, dengan adanya marka phsysical distancing tersebut juga memudahkan petugas dalam melaksanakan penegakan protokol kesehatan.
“Pengendara motor harus pakai masker, jaga jarak sesuai dengan Perbup 22 tahun 2020,” terangnya.
Selain di Jaksa Agung Suprapto, ada beberapa ruas jalan yang dilakukan pengecatan dengan melibatkan anggota TNI dan Dinas Perhubungan (Dishub).
Diantaranya simpang empat Gedung Nasional Indonesia (GNI), simpang Sidomoro, dan simpang empat Kebomas, Gresik. (Shr/red)
