RADARJATIM.CO. ~ Program fieldtrip mahasiswa kedokteran Universitas Airlangga memberikan kesempatan unik untuk mempelajari dinamika pelayanan kesehatan secara komprehensif dan mendalam di lingkungan rumah sakit Perguruan tinggi.
Kegiatan observasi kali ini difokuskan pada proses interaksi dokter dengan pasien, mulai dari tahap awal pendaftaran hingga proses pemeriksaan dan pemberian edukasi kesehatan yang berkelanjutan dan sistematis.
Pada tanggal 6 November 2024, mahasiswa bernama Adzra Fiorentina Bidadari Ramadhani menjadi peserta observasi yang mencatat secara detail setiap tahapan pelayanan medis yang dilakukan oleh tenaga kesehatan profesional di rumah sakit tersebut.
Tahap pertama yang diamati adalah proses dokter mendengarkan keluhan awal pasien dengan penuh perhatian dan empati, menunjukkan pentingnya komunikasi efektif dalam dunia medis modern.
Selanjutnya, dokter melakukan anamnesis mendalam melalui wawancara sistematis untuk mengidentifikasi detail spesifik terkait kondisi kesehatan pasien secara menyeluruh dan akurat.
Prosedur medis standar seperti pemeriksaan tanda-tanda vital (TTV) dilakukan dengan teliti, mencerminkan komitmen tenaga medis dalam memberikan pelayanan berkualitas tinggi.
Proses diagnosis dilakukan secara cermat, mempertimbangkan berbagai faktor klinis dan riwayat kesehatan pasien untuk menghasilkan evaluasi medis yang komprehensif dan tepat.
Tahap edukasi menjadi bagian penting, di mana dokter memberikan penjelasan mendalam tentang kondisi kesehatan, strategi penyembuhan, serta upaya pencegahan yang dapat dilakukan pasien.
Pemberian resep obat dilakukan dengan memperhatikan kondisi spesifik pasien, menunjukkan pendekatan personal dalam memberikan terapi yang paling sesuai.
Seluruh proses dokumentasi dan interaksi dengan pasien selalu menjaga aspek kerahasiaan medis, sesuai dengan kode etik profesi kedokteran yang menjunjung tinggi privasi pasien.
Penulis: Adzra Fiorentina Bidadari Ramadhani, Mahasiswa Kedokteran Universitas Airlangga