Sumenep [rarjatim.co.~Puluhan rumah warga di Desa Karang Anyar Kecamatan Kalianget Kabupaten Sumenep, Pulau Madura Provinsi Jawa Timur, rusak akibat disapu ganasnya angin puting beliung. Bencana alam itu terjadi pada hari minggu 03 Januari pada Pukul 13.00.
Sebanyak 34 rumah warga Di Desa itu mengalami kerusakan dengan tingkat yang berbeda. Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian materil ditaksir puluhan juta rupiah.
Cuaca ekstrem dengan intensitas hujan lebat dan disertai angin puting beliung tersebut memporak porandakan genting dan atap rumah warga hingga mengakibatkan kerusakan yang lumayan parah.
Melalui rilis Humas Polres Sumenep AKP Widiarti SH menjelaskan puluhan rumah warga yang mengalami kerusakan di Desa Karang Anyar Kabupaten Sumenep itu sebanyak 34 KK dengan kerugian material Rp 38.600.000.(Tiga puluh delapan juta enam ratus ribu rupiah).
” Masing masing Hj Hairati : 1 jt, Pariya : 750.000, Masrawi : 750.000, Dulabi : 750.000, Misnadin : 2,5 jt., Purwanto : 1 jt, H Saleh : 3 jt, Maski kancil : 750.000, Sunawi Basir : 750.000, Safari : 750.000, Bunia : 1 jt, Hari Atromo : 1 jt, Musholla (tempat ibadah) : 750.000, Masmito : 750.000.”
“Karim : 750.000, H Ramli :1 jt, Busana :1,5jt, Sanudin : 750.000, Sutra : 1 jt, Nurhasana :1jt, Hj Sefik Ana : 2,5 jt, Retno :3 j, Iwan : 3 jt, Marsuki : 1,5 jt, Suriya : 1 jt, Samsul : 750.000, Marsuki : 750.000, H Baisuri : 1 jt, Siti Aisyah : 750.000, Maski : 750.000, Rekso : 750.000, Supakmi : 750.000, Minah : 750.000, Ismail : 750.000,” Kata Widiarti.
Humas Polres Widiarti SH menjelaskan awal mula bencana alam itu terjadi berawal dari cuaca buruk dengan mendung tebal yang menyelimuti Wilayah Desa Karang Anyar.
“Berawal Dari cuaca mendung tebal menyelimuti wilayah Desa Karanganyar tersebut, Kemudian terjadi pusaran angin puting beliung itu yang mengarah ke pemukiman penduduk dan setelah itu terjadi hujan lebat,” Tandasnya
Reporter: Igusti
