RADARJATIM.CO ~ Seperti halnya yang dilakukan oleh Kelompok 19 magang Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang yaitu Edward Tibian G (2022), Innaha Ratna P (2022), Ridhwan Ardra M (2022), dan Cindy Aprilia (2022). Mahasiswa magang FH UMM tersebut merasakan bagaimana gelar perkara yang dilakukan sebelum penanganan lebih lanjut kepada klien serta merasakan langsung bagaimana sidang pada Pengadilan Negeri.
“Banyak sekali pengetahuan baru yang kami dapatkan, khususnya mengenai penanganan kasus hukum yang secara nyata baik litigasi atau non litigasi, hal tersebut merupakan pengalaman berharga yang tidak kami dapatkan di lingkungan kampus.
Selain itu kami juga sering melakukan gelar perkara yang bertujuan untuk mencapai efisiensi dan penuntasan penanganan perkara.” Ungkap Edward ketika di wawancara (29/4/2025)
Pada akhir wawancara, Edward Tibian selaku ketua kelompok mengungkapkan harapannya pada Lembaga Konsultasi dan Pelayanan Hukum (LKPH UMM):
“Program magang selama kurang lebih 4 bulan memberikan dampak positif bagi kelompok magang 19 FH UMM yang sedang belajar, kegiatan harian yang terstruktur serta para staff dan pimpinan LKPH UMM yang menerima kami dengan baik, menambah kemudahan kami untuk belajar hal-hal yang ingin kami ketahui dalam dunia hukum yang belum kami dapatkan selama perkuliahan. Teruntuk Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang serta LKPH – UMM, kami ucapkan terima kasih telah memberikan banyak ilmu yang tidak didapatkan di bangku perkuliahan, sehingga program ini merupakan sebuah sarana bagi kami dalam rangka mempersiapkan diri untuk terjun ke dunia kerja.” Pungkasnya.
Sering kali dilakukan diskusi dua arah antara praktisi hukum bernama Qad Jaffal Qalam, S.H., M.H. dengan mahasiswa magang terkait perkara sedang berjalan maupun yang telah selesai. Kegiatan ini merupakan bagian dari pola untuk memperkuat analisis yuridis dalam menangani perkara.
Kegiatan ini menjadi agenda rutin Kelompok 19 magang Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang tiap minggunya, hal ini bertujuan untuk mengasah kemampuan soft-skill dan hard-skill dengan harapan nantinya ketika setelah selesai magang akan menjadi calon praktisi hukum yang profesional.
Maka Edward Tibian Gultom juga mewakili para mahasiswa kelompok 19, menyatakan bahwa merekomendasikan program magang mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Malang pada Lembaga Konsultasi dan Pelayanan Hukum UMM.
Penulis: Kelompok 19 Magang FH UMM — Edward Tibian Gultom, Innaha Ratna Pratiwi, Ridhwan Ardra Majid, dan Cindy Aprilia.
