Gresik || Radarjatim.co – Agenda rutinitas berupa santunan anak yatim dan dhuafa yang diadakan LSM GMBI Distrik Gresik, bertempat dikantor Jl. Purworejo, Jogodalu, Kecamatan. Benjeng Kabupaten Gresik, jumat (05/10/2024).
Dalam serangkaian acara istighosah, doa bersama dilanjut santunan anak yatim juga dibarengi sesi tanya-jawab antara ketua LSM GMBI Distrik Gresik bersama awak media yang hadir.
Sesi tanya-jawab berisikan mengenai situasi dan kondisi politik jelang pilkada terutama Pilbup (Pemilihan Bupati) Kabupaten Gresik yang dilaksanakan pada Rabu 27 November 2024 mendatang.
Ketua LSM GMBI Distrik Gresik H. M. Hudin mengungkapkan jika pihaknya tetap berperan sebagai pemerhati politik, namun dalam politik menjadi hak prerogatif ketua umum DPP M. Fauzan Rahman, kami akan berkomunikasi terlebih dahulu.
“Untuk saat ini kami LSM GMBI Distrik Gresik belum menentukan sikap,” lanjutnya
Mengenai fenomena “Bumbung Kosong” dirinya menyampaikan untuk tetap berhati-hati dalam bersikap, kami tetap memantau perkembangan politik di Kabupaten Gresik ini, dan akan berkomunikasi dengan DPP.
“Kami sendiri akan mengikuti perkembangan dulu, koordinasi dengan DPC bidang politik karena pada LSM GMBI ini punya bidang politik sendiri, kami juga sudah melakukan zoom meeting dengan DPP dan Wilter untuk melakukan sikap politik, untuk saat ini kita masih memantau perkembangan politik di Kabupaten Gresik.
Dirinya berpesan dan berharap kepada pemilih terutama masyarakat Gresik agar dalam memilih mengedepankan Gresik 5 tahun kedepannya baik dari segi calon, pada intinya harus lebih bijak bagaimana agar Gresik dalam 5 tahun kedepan jadi lebih baik, lebih sejahtera dengan terbukanya lapangan pekerjaan, tidak ada kemiskinan atau stunting yang ada di Gresik khususnya pendidikan harus lebih ditingkatkan.
(Rois)