Diduga Sarat Korupsi, Proyek Pembangunan Rehabilitasi 3 Ruang Kelas SDN Temoran 1 Disoal Warga

SAMPANG || radarjatim.co – Diduga sarat indikasi korupsi, realisasi proyek pembangunan rehabilitasi peningkatan tiga (3) ruang kelas sekolah dasar negeri (SDN) Temoran 1 kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa-timur, disoal warga.

Pasalnya, berdasarkan penelusuran awak media radarjatim.co dilapangan, dalam pembangunan proyek yang belum lama selesai tersebut, terdapat sejumlah item yang diduga ditinggal alias tidak dikerjakan meski tertera dalam daftar rincian item rehabilitasi.

Seperti halnya item pekerjaan rehabilitasi struktur beton dan pondasi yang diduga sengaja tidak dikerjakan oleh oknum pelaksana.

Begitu pula terdapat beberapa item yang diduga tidak dikerjakan secara utuh melainkan hanya sebatas dilakukan tambal sulam, antara lain struktur dinding bagian samping sebelah utara dan selatan, serta dinding bagian tengah yang diduga kuat hal tersebut tidak sesuai Rencana Anggaran Belanja (RAB).

Baca Juga :  Anggota KPPS di Gresik Usir Wartawan Saat Meliput

Hal itu dibenarkan oleh salah satu warga yang namanya enggan disebutkan inisial (Ji) kepada media ini mengungkapkan, bahwa dalam realisasi pembangunan proyek peningkatan sarana fasilitas belajar mengajar untuk anak sekolah dasar tersebut terdapat sejumlah kejanggalan dan unsur dugaan korupsi.

“Selain tidak adanya pekerjaan struktur beton dan pondasi, tembok bagian samping sebelah selatan dan utara juga hanya dipoles dengan cat, sehingga kelihatan seperti direhab, padahal itu tembok yang lama, “Ungkap Ji pada kamis 23/01/2025

Baca Juga :  Study Tour Marak Terjadi, Diduga Dijadikan Ajang Komersil di SMPN 1 Gresik, APH Mesti Bertindak

Tak hanya itu, ia juga menilai bahwa hasil pembangunan proyek tersebut tidak seimbang dibanding basaran nominal anggaran yang telah dikucurkan oleh pemerintah.

“Melihat progres hasil pekerjaan proyek itu saya rasa tidak sepadan dengan nominal anggaran yang telah dikucurkan pemerintah, kalau hanya direhab seperti itu, seratus juta cukup mas, “lanjutnya

Lebih lanjut pihaknya meminta kepada pemerintah atau dinas terkait agar segera melakukan kroscek kelapangan.

“Dari itu kami selaku masyarakat berharap kepada pemerintah atau dinas terkait agar segera melakukan kroscek kelapangan, untuk memastikan kualitas pembangunan proyek tersebut, “Pungkasnya

Baca Juga :  Oknum Security PT Panasibah Manfatkan Lahan Pemerintah, Diduga Untuk Mencari Keuntungan Pribadi

Untuk diketahui, berdasarkan data yang diperoleh awak media radarjatim co, berikut jenis item pekerjaan (struktur bangunan) yang seharusnya dibongkar dan direhab di SDN Temoran 1.

– Pekerjaan pendahuluan

– Pekerjaan tanah dan pondasi

– Pekerjaan beton

– Pekerjaan pasangan

– Pekerjaan kusen pintu & jendela

– Pekerjaan atap

– Pekerjaan instalasi listrik

– Pekerjaan plafond

– Pekerjaan lantai

– Pekerjaan pengecatan

Sementara itu kontraktor pelaksana yang diketahui menjabat sebagai Penjabat Kepala Desa (PJ-Kades) Temoran (Najib) belum memberikan jawaban atas upaya konfirmasi dari media ini hingga berita diterbitkan. ~ Bersambung

(Korwil Mdr &tim)