Ironi Balita Kotakusuma Mengidap Jantung Bocor

Gresik radarjatim.co ~ Berawal dari kegiatan pemeriksaan rutin posyandu di Balai Desa Kotakusuma kecamatan sangkapura seorang ibu Naema ( 42 ) dengan mengendong putranya Baharuddin ( 2 ) untuk memeriksakan kondisinya, dari hasil pemeriksaan di posyandu bahwa pertumbuhan putranya tidak ada peningkatan yang baik.

Dengan rasa tidak percaya ibu Naemah memberanikan diri untuk membawa putranya ke UPT. Dinas Puskesmas Sangkapura untuk pemeriksaan lebih lanjut, hasil dari pemeriksaan putranya ibu Naemah dianjurkan untuk ke RSUD Umar Ma’ud Sangkapura karena disana ada dokter spesialis anak dan penyakit dalam, Senin ( 5/4/2021 ).

Sebelum ke RSUD Umar Mas’ud Sangkapura ibu Naemah mendatangi Balai Desa kembali untuk mengurus surat keterangan miskin guna mempermudah mendapatkan pelayanan berobat untuk putranya ( Baharuddin ) yang semakin hari kondisinya kurang membaik, dengan bantuan dari Kepala Dusun Pateken ( Samsul ), akhirnya ibu Naemah menemukan titik terang bahwa BPJS yang selama ini ada atas nama putranya salah di Nomer Induk Keluarga ( NIK ) tertukar dengan punya orang lain, dengan kejadian itu Kasun segera mengurusnya ke Kecamatan untuk segera di proses.

Baca Juga :  Puncak Hari Kesehatan Nasional ke 58, Wabup Ning Min: Gresik Selatan Bakal Dibangun RSU di Kedamean

Hasil dari pemeriksaan di RSUD Umar Mas’ud Sangkapura bahwa putranya ibu Naemah atas nama Baharuddin usia sekitar 2 tahun dusun pateken barat RT 02 RW 05 Desa Kotakusuma kecamatan Sangkapura mengalami adanya sakit Jantung Bocor dan segera di rujuk ke Gresik, dengan keterbatasan dan ketidak mampuan ekonomi akhirnya ibu Naema cuma pasrah saja dan membawa putranya pulang kerumahnya.

Tim media radarjatim di tempat berbeda mencoba klarifikasi langsung terkait masalah ini dengan Kepala Desa Kotakusuma ( Nur Cholis ) lewat Via telpon WhatsApp, Mengenai masalah ini Cholis nama akrabnya, menjelaskan benar ada warganya yang lagi mengalami kesusahan dan segera dibantu dalam pengobatan.
Berkaitan dengan ini Cholis menambahkan akan membuat Surat Keterangan Miskin dan akan memberi bantuan Sosial ( Bansos ) , selain itu kepala Desa akan mencoba meminta Donator sama Tokoh penting di dusun pateken untuk meringankan beban dari ibu Naemah isteri dari Darmo.