Gresik [radarjatim. co~Ketua KPU Gresik, Akhmad Roni menggelar rapat pleno terbuka penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati terpilih hasil Pilkada Gresik 2020, di Hotel Aston, Jumat (22/1/2021).
KPU menetapkan dan memutuskan Paslon Nomor 2 Fandi Akhmad Yani – Aminatun Habibah sebagai paslon terpilih dengan perolehan sebanyak 369.844 suara atau 50,98 persen.
Keputusan KPU Gresik tertuang dalam No: 02/HK.03.1-KPt/3525/KPU-Kab/1/2021 tentang penetapan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gresik 2020. Serta berdasarkan Surat Dinas KPU RI No 60/PL.027-SD/03/KPU/1/2021.
Roni menyatakan, penetapan tersebut digelar setelah KPU Gresik menerima Buku Registrasi Perkara Konstutusi (BRPK) Mahkamah Konstitusi (MK) lewat KPU RI.
Pada kesempatan itu, Roni menyatakan bahwa pelaksanaan Pilkada Gresik 2020 yang dimulai pada Januari 2020 tahapannya berjalan dengan baik. “Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi atas suksesnya Pilkada Gresik 2020,” kata Roni.
Pada kesempatan itu, Roni juga mempersilakan pasangan QA dan Niat untuk memberikan sambutan secara bergantian. Qosim didampingi Alif yang kebagian sambutan pertama. Dalam sambutannya, ia mengucapkan selamat atas ditetapkannya Gus Yani-Bu Min sebagai Paslon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih hasil Pilkada Gresik 2020. .
Saya ucapkan selamat atas ditetapkannya Mas Fandi Akhmad Yani – Aminatun Habibah sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Saya ucapan selamat Gus Yani – Bu Min yang telah mendapatkan amanat masyarakat Gresik. Niat telah dipilih Allah SWT memimpin 1,3 juta masyarakat Gresik,” sambungnya.
Dia juga berterima kasih kepada para tim relawan QA atas perjuangannya. “Mudah-mudahan dibalas oleh Allah. Saya minta maaf jika ada salah,” katanya.
Qosim menyatakan, Pilkada Gresik 2020 sudah selasai. Sudah tak ada Paslon QA dan Niat, yang ada hanya warga Gresik untk kebaikan Kabupaten Gresik.
“Saya mengimbau kepada semua pendukung QA untuk doa restunya terhadap Gus Yani – Bu Min. Itu perintah agama, taat kepada pemimpin,” pintanya. “Saya ucapkan selamat bekerja,” pungkasnya.
Sementara Gus Yani didampingi Bu Min berharap Gresik makin berkah dilindungi dan mendapatkan perlindungan Allah SWT. “Mudah-mudahan kemenangan pilkada merupakan kehendak Allah, bukan keinginan kami berdua,” ujar Gus Yani.
“Setelah pilkada, tak ada No. 1 dan 2. Yang ada sila ketiga, Persatuan Indonesia, ” sambungnya.
Gus Yani menambahkan, dalam memimpin Gresik Baru, butuh kolaborasi. Sebab, menurutnya tantangan lebih besar. “Ke depan hanya bersinergi untuk mewujudkan Gresik Baru. Kami mengajak Pak Qosim – Alif untuk sama-sama bareng berkolaborasi untuk perubahan Gresik Baru,” pungkasnya. (Red)