Kepala Desa Wadak Kidul Berikan Klarifikasi Terkait Proyek Jembatan Yang Viral di Medsos

GRESIK -[ radarjatim.co~ Di Beberapa Medsos viral Berita yang diunggah terkait proyek jembatan sultan yang berukuran 4×4 meter dengan menelan anggaran  Rp .200 juta, Akhirnya Kepala Desa Wadak Kidul, Kecamatan Duduksampeyan, Moh. Hamam angkat bicara.memberikan klarifikasi terkait proyek bangunan jembatan viral tersebut juga melibatkan ketua AKD,pihak Muspika dan beberapa LSM maupun wartawan yang hadir., Jum’at ‘t ( 19/03/2021).

Dalam keterangannya,disampaikan Kades Hanam bahwa spesifikasi bangunan tersebut sudah sesuai RAB bahkan sudah di monev oleh pihak-pihak terkait.Namun,ada miss komunikasi dalam hal ini,karena sebetulnya dana 200 juta itu termasuk ada proyek rabat betonnya.

“Dalam RAB itu ada rabat betonnya mas,jadi di papan banner itu total anggaran keseluruhan.bukan jembatan saja.”ungkap Kepala Desa Wadak Kidul kepada seluruh instansi yang ada.

Dikatakan beliau,bahwa proyek tersebut sudah dikerjakan sesuai RAB,dan proyek tersebut merupakan proyek BK musrenbangdes tahun anggaran 2020.

Ketua AKD kecamatan Duduksampeyan Suryadi dalam sambutannya juga menyampaikan meminta maaf kepada seluruh rekan-rekan media maupun masyarakat atas adanya kesalahan / miss komunikasi dalam pemasangan papan banner yang menjadi sorotan publik tersebut.

Baca Juga :  Aksi Warga Karduluk di Depan Kantor DPMD Kabupaten Sumenep

“Saya mewakili kepala desa wadak kidul meminta maaf kepada rekan-rekan semua dan sangat berterima kasih dengan adanya peristiwa seperti ini menjadikan kontrol sosial dan pengingat kepada kami selaku kepala desa”.kata suryadi.

Untuk ke depannya,kami akan terus berusaha lebih baik dan mengedepankan birokrasi yang transparan agar tidak terjadi lagi hal yang seperti ini.tambahnya.

Baca Juga :  Gubernur Khofifah Indar Parawansa Pastikan Layanan Psikososial dan Dapur Umum untuk Pengungsi Banjir Lahar Dingin Lumajang

Dengan adanya pertemuan dan klarifikasi yang dilakukan siang tadi,Kepala Desa Wadak Kidul Hanam benar-benar meminta maaf atas miss komunikasi terkait papan banner yang mengguncang dunia maya saat ini di wilayah kabupaten Gresik.

“Secepatnya akan kami perbaiki papan informasinya dan kami tetap akan benahi kekurangannya serta transparan  kepada publik khususnya warga masyarakat wadak kidul terkait proyek-proyek yang ada di desa kami.”pungkasnya.(red)