Jombang | Peterongan, radarjatim.co – Dalam semangat kebersamaan Ramadan, komunitas briker bersama para pengusaha muda sukses menggelar kegiatan buka puasa bersama (bukber) dan berbagi takjil lintas frekuensi di Desa Tugu Sumberjo, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, pada Kamis, 20 Maret 2025.
Acara ini dihadiri oleh sesepuh ORARI Jawa Timur Lokal Jombang, Sholichuddin (Mbah Udin) – YB3SQL, yang juga merupakan Pemimpin Redaksi tarnabhakunews.com, serta sekitar 100 peserta dari berbagai daerah, termasuk Jombang dan Mojokerto.
Salah satu sosok utama di balik terselenggaranya kegiatan ini adalah Mukhammad Nono, seorang briker sekaligus pengusaha muda asal Mojosongo, Jombang. Sebagai donatur dan pemrakarsa acara, ia berharap kegiatan ini dapat menjadi sarana silaturahmi yang mempererat hubungan antaranggota komunitas, sekaligus bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat.
“Kegiatan ini bukan sekadar ajang berkumpul bagi para briker dan pengusaha muda, tetapi juga kesempatan untuk berbagi dengan sesama. Semoga kebersamaan ini terus terjalin dan memberikan manfaat bagi komunitas serta masyarakat luas,” ujar Mukhammad Nono.
Komunitas Briker: Eksistensi dan Kepedulian Sosial
Dalam sambutannya, Ketua DPP ORARI Jatim Lokal Jombang, Akhmadi – YB3BLK, menegaskan bahwa komunitas ini telah eksis selama hampir 55 tahun, menjadi wadah bagi para anggota untuk berbagi hobi sekaligus mempererat persaudaraan.
Sementara itu, Mbah Udin menyampaikan harapannya agar seluruh peserta senantiasa diberikan kesehatan sehingga dapat kembali berkumpul dalam acara serupa di masa mendatang.
“Kebersamaan dalam komunitas ini bukan hanya tentang komunikasi di udara, tetapi juga tentang kepedulian terhadap sesama. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya,” ungkapnya.
Selain memperkuat solidaritas antarbriker dan pengusaha muda, kegiatan ini juga menjadi aksi nyata kepedulian sosial dengan membagikan takjil kepada pengguna jalan yang melintas di sekitar lokasi acara. Antusiasme masyarakat dalam menerima takjil menunjukkan bahwa inisiatif ini tidak hanya mempererat komunitas, tetapi juga membawa manfaat bagi lingkungan sekitar.
Dengan semangat lintas frekuensi, kegiatan ini menjadi bukti bahwa komunitas briker dan pengusaha muda dapat berkontribusi positif dalam menciptakan kebersamaan dan kepedulian sosial di bulan suci Ramadan. (LR/Kenzo)