Gresik || Radarjatim.co – Dalam rangka mempercepat pembangunan ditingkat Pemerintah Desa, pemerintah kabupaten Gresik mengucurkan Anggaran Bantuan Keuangan khusus dengan harapan bisa dimanfaatkan setiap Pemerintah Desa salah satunya untuk kegiatan percepatan pembangunan infrastruktur desa.
Namun, Kegiatan pembangunan yang bersumber Anggaran Bantuan Keuangan khusus Desa Drancang Kecamatan Menganti kabupaten Gresik tahun anggaran 2023 diduga ada penyelewengan.
Proyek pembangunan/Rehabilitas jalan Rabat beton Drancang-Gempol kurung yang dikerjakan Pemerintah Desa Drancang dengan anggaran Rp. 100.000.000,- (Seratus Juta Rupiah) serta Ukuran Volume 25×5.5×0.30m, bertujuan memperlancar transportasi, Berdasarkan Papan anggaran yang tertulis dan dipasang dilokasi pembangunan tersebut.
Berdasarkan hasil pantauan tim Radarjatim.co, jika berdasarkan apa yang tertulis pada Papan anggaran yang dipasang bertuliskan Ukuran volume 25×5.5×0.30m, dengan anggaran Rp. 100.000.000, Proyek tersebut dianggap tidak sesuai fakta dilapangan, bahkan di duga kuat adanya penyelewengan anggaran.
Tim Radarjatim.co sebelumnya juga menuju Balai Desa bertujuan menemui Kepala Desa dan melakukan konfirmasi terkait temuan dilapangan.
Akan tetapi, sesampainya di Balai Desa, Mohammad Nastain selaku kepala Desa Drancang tidak berada di tempat, tim radarjatim.co juga berupaya berkali-kali mengkonfirmasi melalui telepon dan chat via aplikasi Whatsapp, sangat disayangkan Kepala Desa tidak merespon sama sekali bahkan diketahui Nomor Kepala Desa dalam kondisi Online (Aktif).
Dengan adanya sikap tertutup suatu Aparat Perangkat desa (APD) yaitu Kepala Desa, secara tidak langsung menimbulkan banyak pertanyaan.
Jika memang dirasa sedang dalam kondisi sibuk/dinas diluar, kami siap menerima kondisi tersebut asalkan ada jawaban, dan kamipun siap menjadwalkan ulang untuk konfirmasi adanya temuan, kami dari tim jurnalis/wartawan pasti akan memaklumi kondisi sibuknya Kepala Desa, tim kami juga tidak mau ada ketidak berimbangnya suatu pemberitaan.
(Rois)