Gresik , radarjatim.co ~ Kisah pilu nenek Marliyah ( 80 ) warga dusun Raba pedukuan sungai pelem Desa Lebak kecamatan Sangkapura Bawean , selama hidupnya nenek Marliyah cuma bisa bertahan hidup dari anak ponakan dan pemberian dari orang – orang yang peduli dan percaya sama dirinya yang dipercayai mempunyai kelebihan bisa terkabul dari ucapannya.
Tim media radarjatim ketika meminta keterangan dari Kepala Desa Lebak, Fadal mengenai nasib ibu Marliyah, kenapa tidak bisa mendapatkan Bantuan Langsung Tunai dari Covid – 19
Menurut keterangan Fadal nama panggilan akrabnya menegaskan, bahwa ibu Marliyah tersebut tidak memiliki Identitas diri sebagai mana mestinya.
Awak media radarjatim saat mendatangi rumah nenek Marliyah hanya bisa mengelus dada ketika melihat tempat tinggalnya yang sangat sempit, berantakan dan kurang bersih, Rabu ( 21/4/2021 ).
Sampai berita dimuat media radarjatim ibu Marliyah masih bisa tersenyum, karena dia merasa yakin bahwa dirinya masih bisa berguna untuk orang lain walaupun dirinya sendiri terabaikan sebagai masyarakat Desa Lebak tanpa kartu identitas diri yang sah dari Dinas kependudukan.
SUFAIRI – RJned